Post ini sudah tidak up to date !

Menggunakan komputer dalam waktu lama dan merasa sistem sudah terasa semakin berat ? Bisa jadi dikarenakan chache dan log yang menumpuk, bisa juga dikarenakan aplikasi-aplikasi yang berjalan di belakang layar (backgroudn process).

OSX berbeda dengan windows, kita dapat merefresh sistem dengan cara klik kanan > refresh. Tapi saya pun tidak begitu yakin apakah kebiasaan kita itu berpengaruh banyak atau tidak. Bahkan terkadang malah menjadi semakin lambat atau sampai hang. Hohohoho

Pada sistem OSX memang tidak terdapat aplikasi default yang dapat digunakan untuk me-refresh sistem yang terasa lambat dan berat. namun kita bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga. Salah satu yang saya rekomendasikan dan saya gunakan sampai saat blog ini di tulis adalah Memory Clean dari FIPLAB Ltd.

Alasan saya menggunakan aplikasi ini sebagai pilihan untuk membersihakan memory saya karena aplikasi ini sangat ringan dan memberikan detail yang dapat kita lihat.

Aplikasi ini dapat diinstal memalui App Store dan tentunya free. Jadi saya tidak akan memberikan link donwload untuk mengunduh aplikasi ini.

Setelah anda selesai men-download, indikator penggunaan alokasi memory akan terdapat pada toolbar OS X di atas.

Silahkan klik dan akan menampilkan window seperti di bawah, yang tentunya bisa dipahami dengan sangat mudah. Apa-apa saja alokasi memory yang digunakan. Dan di paling bawah window terdapat kotak biru yang dapat digunakan untuk meng clean memory.

Sebelum melakukan Cleaning

Setelah melakukan Cleaning

Terlihat bukan perbedaannya ? Ringan dan terkadang membutuhkan waktu 1-2 menit apabila aplikasi yang kita buka begitu banyak.

Agar lebih nyaman, jangan lupa lakukan penyesuaian terlebih dahulu. Caranya klik kanan pada indikator RAM pada toolbar. Saya sih menggunakan settingan seperti di bawah.

Demikian review aplikasi Memory Clean keluaran FIPLAB dari saya. Mudah-mudahan bermanfaat bagi yang sedang mencari-cari aplikasi untuk membersihkan alokasi memory anda.

Lisensi

Tulisan ini dilisensikan dengan :
Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA 4.0)

Penulis

My journey kicks off from reading textbooks as a former Medical Student to digging bugs as a Software Engineer – a delightful rollercoaster of career twists. Embracing failure with the grace of a Cat avoiding water, I've seamlessly transitioned from Stethoscope to Keyboard. Armed with ability for learning and adapting faster than a Heart Beat, I'm on a mission to turn Code into a Product.

- Rizqi Nur Assyaufi